BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Jumat, 14 Juni 2013

Manusia dan Pandangan Hidup

Manusia dan Pandangan Hidup

BAB  I
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang
Manusia adalah makhluk yang paling sempurna yang pernah diciptakan oleh Tuhan. Setiap manusia tentu memiliki pandangan hidup dan jalan hidupnya masing-masing. Pandangan hidup merupakan suatu pendapat atau pertimbangan yang dimiliki oleh setiap manusia yang bersifat mutlak dan merupakan suatu bentuk arahan, petunjuk, atau pedoman untuk hidup di dunia. Pandangan hidup tidak terjadi dengan sekejap waktu, namun memiliki proses yang lumayan cukup lama. Dimaksud membutuhkan proses yang lama ialah karena manusia akan dapat memberi kesimpulan untuk memiliki suatu pedoman, tiada lain berdasarkan pengalaman yang pernah dialami, kemudian dipilah dan direnungkan untuk menjadikannya suatu arahan atau petunjuk yang baik untuk dijadikannya pedoman didalam kehidupan.

B.   Rumusan Masalah
1.  Apa yang dimaksud dengan manusia?
2.  Apa yang dimaksud dengan pandangan hidup?
3.  Apa unsur-unsur dari pandangan hidup?
4.  Bagaimana cara menyikapi setiap pandangan hidup?

C.   Tujuan Pembahasan
Tujuan dari pembahasan materi ini adalah untuk mengetahui arti dari manusia dan arti dari pandangan hidup, mengetahui jenis-jenis pandangan hidup, mengetahui cara menyikapi pandangan hidup orang lain.



BAB II
PEMBAHASAN
A.   Pengertian Manusia
Manusia adalah makhluk ciptaan ALLAH swt yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya, karena manusia mempunyai akal dan pikiran untuk berfikir secara logis dan dinamis, dan bisa membatasi diri dengan perbuatan yang tidak dilakukan, dan kita pun bisa memilih perbuatan mana yang baik (positif) atau buruk (negatif) buat diri kita sendiri. Selain itu dapat diartikan manusia secara umum adalah manusia sebagai makhluk pribadi dan makhluk sosil. Karena bukan hanya diri sendiri saja tetapi manusia perlu bantuan dari orang lain. Maka sebab itu manusia adalah makhluk pribadi sekaligus makhluk sosial.
Pengertian manusia dapat dilihat dari berbagai segi. Secara bahasa manusia berasal dari kata “manu” (Sansekerta), “mens” (Latin), yang berarti berpikir, berakal budi atau makhluk yang mampu menguasai makhluk lain. Secara istilah manusia dapat diartikan sebuah konsep atau sebuah fakta, sebuah gagasan atau realitas, sebuah kelompok (genus) atau seorang individu. Secara biologi, manusia diartikan sebagai sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi.

B.   Pengertian Pandangan Hidup
Pandangan Hidup adalah bagaimana seseorang memandang kehidupan atau bagaimana manusia mempunyai konsepsi mengenai kehidupan. Setiap manusia tentu saja mempunyai pandangan hidup yang berbeda dengan manusia lainnya, namun seringkali ada beberapa kesamaan dalam sebuah faham, yang disebut dengan faham secara umun. faham secara umum terbagi dua yaitu faham kapitalisme yang mementingkan sendiri dan faham sosialisme yang mengutamakan kebersamaan. 
            Dalam dunia nyata manusia terkadang mempunyai pandangan hidup yang saling menimbulkan perpecahan akibat perbedaan pandangan hidup yang mereka miliki. Hal ini terjadi tentu saja karena adanya beberapa faktor yang membuat seseorang mempertahankan pendangan hidupnya sendiri tanpa mempedulikan orang lain.
            Agar setiap manusia saling memahami dan memaklumi terhadap pandangan hidup manusia lainnya tentu kita harus memahami baik dari jenis pandangan hidupnya, juga faktor yang mendukung atas terbentuknya pandangan hidup tersebut.
          Ada berbagai macam bentuk pandangan hidup yang dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari, contohnya pandangan hidup yang berasal dari Agama. Pandangan hidup ini merupakan mutlak adanya sesuai dengan apa yang diajarkannya di dalam Agama yang dianutnya. Didalam bentuk ajaran Islam pedoman hidup merupakan suatu Iman, yang merupakan pandangan dan sikap hidup dengan ajaran Allah (Al-Quran) menurut sunnah Rasul-Nya.

C.     Unsur-unsur Pandangan Hidup
Pandangan hidup memiliki beberapa unsur yang diantaranya adalah :
1.     Cita-cita
Cita-cita merupakan suatu keinginan yang akan di capai atau di tuju dalam jangka waktu yang direncanakan. Cita-cita biasa juga disebut dengan angan-angan, kemauan, keinginan atau harapan.
2.     Kebajikan
Kebajikan atau kebaikan adalah suatu perbuatan, tingkah laku, sikap yang dianggap sesuai dengan norma dan nilai yang ada pada masyarakat dan bermanfaat.
3.     Sikap Hidup
Sikap hidup adalah keadaan hati dalam menghadapi suatu keadaan. Sikap dapat dibentuk dan dirubah sesuai dengan kondisi dan lingkungan sekitar.

D.   Cara Menyikapi setiap Pandangan Hidup
Dalam hidup ini tentu kita harus memahami setiap keadaan yang ada agar terjadi suatu sinkronisasi atara setiap manusia.banyak cara ataupun sikap yang harus kita ambil dalam melakukan suatu pendekatan terhadap manusia lainnya , apalagi menghadapi manusia yang sangat teguh terhadap pendiriannya. Berikut ini ada beberapa faktor yang harus diperhatikan untuk mengadapi/menanggapi setiap pandangan seseorang :
1.    Kondisi
Kondisi adalah suatu hal pertama yang harus kita lihat apabila sedang mendekati/ menghadapi terhadap seseorang dengan pandangannya, sebagai contoh saja ada seseorang yang sedang ada masalah diluar baik keluarga ataupun lingkungannya tentu dia akan mudah menjadi pemarah, maka hal itulah yang akan membuat kita mengerti seseorang tersebut. Baik seseorang seperti apapun yang akan kita hadapi kita harus pintar-pintar membaca kondisi seseorang, sebab itulah faktor utama dalam mempengaruhi pandangan seseorang.

2.    Sifat
Sifat dalah faktor kedua yang sangat menentuka tingkat keberhasilan suatu pendekatan, apabila orang tersebut bersikap terbuka tentu saja orang itu sangat mudah diberi pendekatan, apabila seseorang tersebut justru sangat keras kepala tentu saja perlu kesabaran yang sangat banyak untuk menghadapi seseorang tersebut.
3.    Keuangan
Salah satu keadaan yang sangat unik yaitu keadaan menurut keuangan seseorang biasanya terlihat pada tanggal- tanggal tua yang sangat mencolok karena mungkin seseorang ini sedang mengalami stress akan masa depannya, contoh seorang guru suka marah-marah bila pada tanggal tua karena hal kecil yang dilakukan oleh murid-muridnya tapi lain halnya bila saat sedang tanggal muda walaupun murid-muridnya sedikit “nakal” namun sang guru kadang suka memaafkan dengan mudah tanpa ada tindak lanjutnya. Namun hal ini bukan hanya dialami oleh sang guru hamper semua orang menjadi frustasi dan mudah marah karena faktor berikut.




BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Pada dasarnya kita boleh saja memiliki pandangan hidup seperti apapun terhadap suatu kejadian ataupun namun kita harus mampu menerima saran dan mempu member pengertian kepada orang lain karena kita hidup di dunia ini tidak hidup sendiri dan membutuhkan orang lain.














Sumber :
http://sejarah.kompasiana.com/2013/04/03/manusia-dan-pandangan-hidup-547981.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Manusia

0 komentar: