METODE PEMILIHAN LIMBAH PADA TEKNIK
LINGKUNGAN HIDUP
Dalam penapisan pengolahan limbah sebelum
cara pengolahanya yang perlu diperhatikan adalah Karakteristik air limbah
karena hal ini akan menentukan bagaimana cara pemilihan metode Pengolahan air
limbah yang tepat dan tidak berbahaya lagi bagi lingkungan, kaeakter yang
menentukan metode pengolahan limbah ini ada 3 yaitu:
1. Karakteristik fisik
Pengolahan ini terutama ditujukan untuk
air limbah yang tidak larut (bersifat tersuspensi), atau dengan kata lain
buangan cair yang mengandung padatan, sehingga menggunakan metode ini untuk
pemisahan.
2. Karakteristik kimiawi
Pengolahan secara kimia adalah proses
pengolahan yang menggunakan bahan kimia untuk mengurangi konsentrasi zat
pencemar dalam air limbah. Proses ini menggunakan reaksi kimia untuk mengubah
air limbah yang berbahaya menjadi kurang berbahaya. Proses yang termasuk dalam
pengolahan secara kimia adalah netralisasi, presipitasi, khlorinasi, koagulasi
dan flokulasi. Pengolahan air buangan secara kimia biasanya dilakukan untuk
menghilangkan partikel-partikel yang tidak mudah mengendap (koloid),
logam-logam berat, senyawa phospor dan zat organik beracun, dengan membubuhkan
bahan kimia tertentu yang diperlukan. Pengolahan secara kimia dapat memperoleh
efisiensi yang tinggi akan tetapi biaya menjadi mahal karena memerlukan bahan
kimia
3. Karakteristik bakteriologis
Semua polutan air yang biodegradable
dapat diolah secara biologis, sebagai pengolahan sekunder, pengolahan secara
biologis dipandang sebagai pengolahan yang paling murah dan efisien. Pengolahan
air limbah secara biologis, antra lain bertujuan untuk menghilangkan bahan
organik, anorganik, amoniak, dan posfat dengan bantuan mikroorganisme. Setelah
kita mengetahui persis karakter limbah yang ingin kita olah barulah kita mementukan
metode nya dia antara lain adalah :
1) Filtrasi
Metode untuk mengolah limbah cair
yang dikenal sebagai filtrasi, mengeluarkan partikel dalam air limbah dengan
meraih partikel dan membiarkan aliran air yang tersisa melalui membrane
2) Aerasi
Aerasi sederhana berarti bahwa udara dibawa
ke air. Air menjadi oksigen oleh udara. Proses ini selesai untuk menyingkirkan
bau busuk menciptakan bahan kimia.
3) Metode
lahan basah
Perlakuan air limbah dengan cara lahan
basah alami atau buatan manusia lahan basah. Rawa ini memberikan filter dengan
membiarkan tanaman air dan batuan untuk memisahkan limbah padat dari air.
Metode lahan basah juga menghilangkan bau dengan menggunakan metode biologis
menghilangkan bakteri dan molekul bau yang dipecah.
System menggunakan teknologi yang lebih
canggih antara lain Zero Discharge, BEE’s System, danAnaEG Technology. Yang bertujuan untuk menuju
Hasil yang sama yang diinginkan dengan semua metode dan itu adalah untuk
membuat air daur ulang dan siap untuk digunakan lagi.
Sumber
: http://taufikramdhan401.wordpress.com/2014/11/04/metode-pemilihan-limbah-berdasarkan-karakterisitik-pada-teknik-lingkungan-hidup/
0 komentar:
Posting Komentar